5+ Nama Samudera di Dunia dan Letaknya

Permukaan bumi secara umum terbagi 2, yaitu wilayah daratan dan perairan. Daratan terdapat berbagai jenis yaitu pulau, dataran tinggi, dataran rendah, dan lain-lain. Sedangkan perairan adalah segala aspek yang terkandung dalam siklus hidrologi. Jenis-jenis perairan di permukaan bumi yaitu laut, danau, waduk, sungai, rawa, dan lain sebagainya. Pembahasan bab perairan paling menarik jika mengulas mengenai laut.

Laut umumnya memiliki pengertian perairan yang rasanya asin karena berfungsi sebagai tujuan drainase berbagai macam air. Dilihat dari luasnya, laut yang memiliki ukuran sangat luas disebut sebagai samudera. Samudera menyimpan jutaan misteri di dalamnya. Lochness, monster laut pemakan kapal pelaut masa lampau dalam mitologi Yunani dipercaya tinggal di dasar samudera yang sangat dalam.

Pelaut masa silam mengarungi samudera menggunakan kapal layar dapat memakan waktu hingga bertahun-tahun. Hal ini tidak hanya dikarenakan pelannya kecepatan knot kapal, namun juga berbagai peristiwa yang menyerang mereka saat melewati samudera terluas. Turbulensi yang terjadi di tengah samudera tentunya kekuatannya sangat dahsyat hingga mencelakai awak kapal. Uraian materi mengenai samudera di dunia akan diulas pada penjelasan sebagai berikut.

Samudera


Samudera adalah kumpulan massa air asin yang tersusun dari beragam sumber dengan batas benua atau kepulauan besar. Hingga kini, samudera yang ada di dunia jumlahnya hanya ada 5 antara lain adalah sebagai berikut;

  1. Samudera Pasifik
  2. Samudera Hindia
  3. Samudera Atlantik
  4. Samudera Artik
  5. Samudera Antartika atau Lautan Selatan.

Dari kelima samudera tersebut, yang luasnya menempati urutan pertama adalah Samudera Pasifik.

Nama Samudera di Dunia dan Letaknya


Nelayan yang berpengalaman tentunya menolak jika harus mencari ikan di tengah samudera. Begitu juga nahkoda, dirinya tentu memilih berlayar mengikuti garis pantai daripada harus membelah samudera.

Hal ini dikarenakan luasnya samudera menyimpan jutaan misteri dan bencana yang tak terduga oleh manusia. Peristiwa jatuhnya Kapal Titanic tahun 1907 terjadi di tengah Samudera Pasifik. Berikut 5 samudera di dunia beserta letaknya.

Samudera Pasifik


Samudera Pasifik sering disebut dengan julukan lautan teduh. Hal ini dikarenakan suhu lautannya yang tidak panas dan tidak dingin, cenderung hangat. Pertemuan angin panas dan angin dingin bercampur sehingga menimbulkan cuaca yang menyenangkan jiwa. Penamaan Samudera Pasifik sendiri diambil dari bahasa Spanyol, yaitu Pacifico yang artinya tenang. Ombak yang terjadi di sepanjang Samudera Pasifik ini tidak terlalu tinggi.

Namun turbulensi (pusaran air) sering terjadi bahkan dalam skala besar. Luasnya Samudera Pasifik mewakili 1/3 permukaan bumi. Total luasnya mencapai ±180.000.000 km². Kedalaman Samudera Pasifik mencapai 11.000 meter di bawah permukaan laut yang berada di Palung Mariana. Di Palung Mariana tersendiri belum banyak dijelajahi sehingga biota flora dan fauna belum terekspos secara detail.

Dengan kedalaman segitu tentunya sinar matahari tidak dapat menembus Palung Mariana. Jenis flora dan faunanya dapat dipastikan yang belum pernah terpikirkan oleh manusia pada umumnya. Samudera Pasifik ini diberi nama oleh penjelajah asal Portugis yang bernama Fernando de Magelhaens.

Dirinya melakukan penjelajahan untuk membuktikan bahwa bumi ini berbentuk bulat.
Orang tersebut mengamati kapal yang berlayar di laut lepas, semakin jauh jaraknya maka akan hilang.

Kemudian dia membuktikan teori tersebut dengan berlayar ke arah timur dari Spanyol, tidak disangka dalam jangka waktu puluhan tahun dia kembali lagi ke Spanyol. Samudera Pasifik merupakan lokasi tempat bernaungnya lempeng tektonik. Setiap pergerakan lempeng tersebut apabila bertumbukan dapat menimbulkan gempa bumi.

Gempa bumi yang asalnya dari bawah laut sangat rentan mengundang terjadinya tsunami. Samudera Pasifik memiliki arus panas yang bernama kuroshio, dan arus dingin yang bernama oyashio. Selain arus panas dan dingin, iklim global juga menghadiri “kelengkapan fasilitas” yang dimiliki oleh Samudera Pasifik.

Iklim El Nino dan La Nina asalnya dari Samudera Pasifik, dan iklim tersebut mempengaruhi cuaca yang terjadi di Indonesia.

Samudera Pasifik dilalui oleh garis khatulistiwa (garis ekuator). Garis ini merupakan jalur khayal yang menjadi tempat berlalunya matahari. Maka, setiap wilayah di permukaan bumi yang dilalui jalur khatulistiwa memiliki iklim tropis.

Iklim tropis kan cenderung panas, apabila bersatu dengan angin dari Samudera Antartika, yang terjadi adalah badai tropis. Badai tropis ini hanya mengancam kawasan tengah Samudera pasifik, tidak sampai ke dataran.

Di atas tadi telah disinggung sedikit bahwa orang yang berlayar mengarungi Samudera Pasifik pertama kali adalah Fernando de Magelhaens, dirinya juga yang menamakannya. Tetapi orang yang pertama kali melihat Samudera Pasifik adalah Vasco Nunez de Balboa. Letak Samudera Pasifik berada di benua Amerika, Asia, Oceania, dan Negara Dependensi (Selandia Baru, Samoa, Polinesia, Guam, dan lain-lain.

Samudera Hindia


Samudera Hindia mewakili 20% wilayah perairan di permukaan bumi. Batas Samudera Hindia bagian utara terletak di Jazirah Arab, bagian timur dibatasi Indonesia dan benua Australia, batas selatan oleh Samudera Antartika, dan batas barat oleh benua Afrika. Luas Samudera Hindia mencapai ±69.000.000 km². Kedalam Samudera Hindia mencapai 7.259 meter di bawah permukaan laut yang berada di Palung Jawa.

Samudera Hindia terletak di benua Afrika, Asia, Eropa, dan Oceania. Samudera Hindia memiliki nilai mistis yang dipercaya oleh masyarakat suku jawa. Yaitu keberadaan Ratu Pantai Selatan atau yang dikenal dengan nama Nyi Roro Kidul.

Meski hal tersebut hanya kepercayaan mitologi saja, namun rakyat jawa percaya akan hal itu. Fenomena dahsyat pernah terjadi di Samudera Hindia. Yaitu bencana alam tsunami Aceh pada tanggal 26 Desember 2004.

Tsunami tersebut berasal dari gempa bawah laut Samudera Hindia dengan posisi barat Aceh kedalaman 10.000 meter di bawah permukaan laut. Kekuatan gempa ini mencapai 9,3 skala richter. Kejadian ini merupakan bencana alam yang paling mengerikan dalam kurun waktu 40 tahun terkahir.

Samudera Atlantik

Samudera Atlantik adalah perairan yang luasnya menempati urutan nomor 2 di dunia. Ukuran yang dimiliki oleh Samudera Atlantik mewakili 1/5 luas permukaan bumi. Samudera Atlantik memiliki luas mencapai ±106.000.000 km². Letak Samudera Atlantik berada di benua Afrika, Amerika, Asia, dan Eropa.

Samudera Artik


Samudera Artik merupakan perairan yang berada di belahan bumi bagian utara. Di Samudera Artik terdapat kutub utara yang mana adalah salah satu titik terdingin suhu bumi. Bagian Samudera Artik sepanjang tahun selalu tertutup oleh es, sehingga suhu perairan rata-rata sebesar -2°C. Letak Samudera Artik berada di Amerika dan Benua Eropa.

Samudera Antartika atau Samudera Lautan Selatan


Samudera Antartika biasa disebut dengan Samudera Selatan. Perairan ini terletak di sekeliling benua Antartika. Luas Samudera Antartika adalah mencapai ±20.000.000 km². Suhu rata-rata disini sama seperti Samudera Artik yaitu -2°C.

Sekian penjelasan pada artikel tentang jenis-jenis Samudra di Dunia. Besar harapan penulis supaya pembahasan tersebut menjadi sumber edukasi bagi pembaca dalam hal menambah ilmu pengetahuan. Semangat terus pelajar Indonesia, terima kasih!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "5+ Nama Samudera di Dunia dan Letaknya"

Posting Komentar